Senin, 19 November 2012

Virus Ebola Mematikan


Virus Ebola, Virus Paling Mematikan di Dunia

Virus Ebola, mungkin di Indonesia jarang orang merdengar nama Virus yang satu ini. Masih banyak orang Indonesia belum tahu apa itu Virus Ebola ?? Virus Ebola adalah virus paling mematikan di dunia, bahkan tingkat kematian yang di akibatkan oleh virus ebola jauh lebih parah dari virus HIV/AIDS, SARS, H5N1 dan Hepatitis B. WHO (World Health Organization) mengatakan virus ebola ini memiliki tingkat kematian yang tertinggi yaitu sekitar 90-100%.
Ebola adalah sejenis virus dari genus Ebolavirus, familia Filoviridae, dan juga nama dari penyakit yang disebabkan oleh virus tersebut. Asal katanya adalah dari sungai Ebola di Kongo. Ebola sering disebut juga demam berdarah ebola. Virus ebola pertama kali ditemukan di Afrika pada tahun 1976. Jika ada manusia yang terinfeksi oleh virus ini maka angka harapan untuk hidupnya adalah 0 % alias tidak mungkin ada orang yang selamat atau hidup jika tertular virus ini. Masa inkubasi dan berkembangnya virus ebola ini adalah 6-20 hari, tetapi dalam banyak kasus virus ini dapat berkembang hanya 6-10 hari di tubuh manusia.
Cara penularan virus ebola biasanya melalui kontak langsung melalui cairan tubuh atau kulit. Awalnya virus ini menular dari satu spesies kera di Kongo, kemudian mulai menyebar ke manusia. Manusia yang terjangkit virus ebola hanya akan merasakan hidupnya dalam waktu 1 minggu saja saking ganasnya virus ini.  Virus ini kembali lagi menggemparkan dunia kesehatan yaitu pada kasus di Negara Uganda, pada pertengahan tahun 2012. Dari 16 orang  yang terjangkit virus ebola, semua orang tersebut tewas.  Lalu virus ebola menyebar ke beberapa Negara di Afrika seperti, Gabon, Kongo, Pantai Gading, Sudan dll. Menurut data WHO jumlah orang tewas yang diakibatkan virus ini adalah lebih dari 1200 orang dari 1850 kasus.
Sampai saat ini belum ada obat-obatan atau vaksin yang bisa menyembuhkan penyakit ini. Pasien yang terjangkit penyakit ini hanya bisa diterapi dan dijaga tekanan darah dan kadar oksigen yang ada ditubuhnya. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam terapi penyakit infeksi Ebola.
Perawatan harus diberikan secara ketat. Karena virus Ebola sangat mudah menular
Semua cairan yang keluar dari tubuh pasien baik itu liur, urin, ataupun darah harus ditangani secara hati-hati. Karena dari cairan-cairan ini virus Ebola pun dapat menular.
Jika pasien meninggal, sebisa mungkin dikubur secepatnya dengan kontak sedikit mungkin
.
Kita juga harus tahu dan mengenali gejala-gejala virus ini seperti; Biasanya gejala awal yang tampak seperti demam tinggi, sakit kepala, nyeri otot, sakit perut dan diare. Terkadang disertai dengan sakit tenggorokan, cegukan, dan mata merah dan gatal.
Tanda-tanda dan gejala lain yang biasanya muncul antara lain muntah, perdarahan pada hidung, muntah darah, dan mata berdarah. Selanjutnya pada kondisi yang lebih parah dapat ditemukan nyeri dada, shok bahkan tidak jarang berakhir dengan kematian.
Untuk itu sangatlah baik jika kita mengenali apa-apa saja yang menjadi penyebab penyakit infeksi ini.

Sumber :