Kerusakan Hutan di Bali
Nama pulau Bali sudah sangat terkenal sekali di dunia ini
sebagai surganya wisata. Bali terletak di daerah Indonesia bagian timur, Bali
menawarkan begitu banyak keindahan alam mulai dari pantai nya yang terkenal
separti pantai Kuta, dan Nusa dua, sampai keindahan alam nya . Sehingga Bali
begitu terkenal sebagai tujuan wisata , tidak hanya dari dalam negeri tapi juga
banyak wisatawan dari luar negeri yang berwisata ke Bali. Banyak dari wisatawan
luar negeri yang memuji keindahan pantai di Bali karena suasananya yang indah.
Tapi dibalik keindahan pulau Bali, Bali juga menyimpan
kerusakan alam yang sangat memprihatinkan, yaitu kerusakan hutan di Bali.
Jumlah area hutan di Bali sudah berkurang drastis yaitu berkurang lebih dari
60%. Angka persentase itu sangat memprihatinkan, mengingat dari tahun ke tahun
hutan di daerah Bali semakin habis. Penyebab kerusakan hutan di Bali banyak
sekali diantaranya adalah kebakaran hutan pada saat musim kemarau. Karena pada
saat musim kemarau di Bali cukup panas dan ditambah lagi tidak adanya curah
hujan. Tapi kalau kita amati ternyata kebakaran hutan dibali 90% disebabkan
oleh ulah manusia. Manusia sengaja membakar hutan di Bali hanya untuk
kepentingannya semata, yaitu merubah hutan sebagai kawasan penginapan dan
merubah daerah hutan menjadi area wisata.
Karena semakin banyaknya turis asing yang berkunjung ke Bali dan
semakin berkembangnya pertumbuhan penduduk di Bali setiap tahunnya maka
permintaan area hunian atau penginapan seperti hotel dan villa pun meningkat
tajam. Maka dari itulah masyarakat di Bali membakar hutan dan merubahnya
menjadi area real estate. Dan semua kayu hasil penebangan dan pembakaran itu
dijual ke luar negeri. Daerah di Bali yang paling parh mengalami kerusakan
hutan yaitu daerah, Jembrana, Buleleng, Badung dan di Denpasar. Hutan di daerah
tersebut semakin habis, akibatnya daerah tersebut semakin panas dan kurangnya
daerah resapan air. Sudah banyak upaya yang dilakukan untuk mencegah kerusakan
hutan di Bali yaitu dengan menanam pohon-pohon di Bali tapi lagi-lagi semuanya
sia-sia, manusia merusaknya lagi.
Kegiatan lain yang merusak lingkungan di Bali yaitu, kegiatan Industri, banyak sekali pabrik di Bali yang diangun di daerah-daerah sehingga memerlukan lahan yang luas, maka dari itu mereka menebang hutan secara illegal. Kerusakan lingkungan di Bali semakin parah terutama di kawasan hulu. Kepala Pusat Penelitian Lingkungan Hidup (PPLH) Unud, Dr. Ir. I Wayan Arthana, M.S. Sabtu (14/4) kemarin, mengungkapkan kerusakan lingkungan di Bali sudah mendekati lampu merah.
Begitu pula hutan di Bali semakin gundul dan beberapa tahun terakhir alih fungsi kawasan hutan mencapai 650 hektar lebih. Dari 22 persen kawasan hutan di Bali 15 persennya masuk kategori kritis karena tutupan vegetasinya semakin hari semakin renggang akibat maraknya penebangan pohon. Tidak pelak rusaknya kawasan hulu Bali menyebabkan Pulau Dewata ini terancam bencana banjir dan tanah longsor. Kalau kita masih ingin melihat indahnya pulau Bali maka kita harus menjaga Lingkungan nya.
Sumber :
http://balipublika.com/hutan-bakau-bali-selatan-dalam-ancaman/
http://www.antaranews.com/berita/339797/kerusakan-hutan-di-buleleng-memprihatinkan
http://www.balitelevisi.com/btv2/index.php/seputar-bali/15053-hutan-di-bali-masih-18-
http://www.walhi.or.id/index.php/id/ruang-media/walhi-di-media/berita-hutan/2506-jalan-tol-bali-caplok-23-hektar-hutan-bakau.html
http://www.ciputranews.com/ibu-kota-daerah/ribuan-ha-hutan-di-buleleng-rusak
Begitu pula hutan di Bali semakin gundul dan beberapa tahun terakhir alih fungsi kawasan hutan mencapai 650 hektar lebih. Dari 22 persen kawasan hutan di Bali 15 persennya masuk kategori kritis karena tutupan vegetasinya semakin hari semakin renggang akibat maraknya penebangan pohon. Tidak pelak rusaknya kawasan hulu Bali menyebabkan Pulau Dewata ini terancam bencana banjir dan tanah longsor. Kalau kita masih ingin melihat indahnya pulau Bali maka kita harus menjaga Lingkungan nya.
Sumber :
http://balipublika.com/hutan-bakau-bali-selatan-dalam-ancaman/
http://www.antaranews.com/berita/339797/kerusakan-hutan-di-buleleng-memprihatinkan
http://www.balitelevisi.com/btv2/index.php/seputar-bali/15053-hutan-di-bali-masih-18-
http://www.walhi.or.id/index.php/id/ruang-media/walhi-di-media/berita-hutan/2506-jalan-tol-bali-caplok-23-hektar-hutan-bakau.html
http://www.ciputranews.com/ibu-kota-daerah/ribuan-ha-hutan-di-buleleng-rusak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar