Mungkin sebagian orang pernah
mendengar nama melamine. Tapi kebanyakan orang juga tidak tahu apa itu
Melamine? Padahal bahan Melamine sering kita jumpai terutama diwadah-wadah
makanan yang berbahan plastik. Melamin adalah bahan kimia berbasis organik
dengan rumus kimia C3H6N6. Melamin
merupakan trimer dari sianida. Melamin ini mengandung 66% nitrogen, dan sering
digunakan untuk bahan campuran plastik dan pupuk. Karena mengandung banyak
nitrogen, maka susu yang dicampur dengan Melamin akan menyebabkan seolah-olah
kadar protein susu lebih banyak dari kandungan protein aslinya.
Memang makanan adalah kebutuhan pokok
yang sangat penting untuk tubuh kita. Tapi kita juga harus pintar memilih
makanan dan kandungan-kandungan apa saja yang ada dalam makanan tersebut. Dan
tentu saja dalam menyajikan makanan yang kita makan haruslah terbebas dari
kontaminasi bakteri dan kuman. Tapi ternyata kehigenisan suatu makanan saja
tidak cukup menjamin kesehatan kita. Hal ini sangat terkait erat dengan kemasan
yang digunakan untuk menaruh makanan tersebut.
Selain dicampurkan ke dalam makanan
Melamine juga ternyata bisa ditemukan di wadah-wadah plastik yang sering kita
pakai. Tapi banyak sekali masyarakat yang tidak tahu apa bahaya dibalik wadah
bermelamin. Selain karena bentuknya yang menarik dan harganya yang murah
meriah, sehingga banyak sekali masyarakat Indonesia yang memakai bahan
bermelamin tersebut. Didalam wadah makanan berbahan melamin terdapat kandungan
zat yang bernama Formaldehid.
Formaldehid akan sangat
berbahaya jika masuk ke tubuh kita, dalam kadar tinggi bahan ini akan berdampak
buruk bagi kesehatan. Di Negara-negara maju seperti Amerika serikat dan inggris
sangat melarang bahan melamin dicampurkan di makanan atau wadah makanan.
Berdasarkan acuan kesehatan di Inggris, paparan maksimumnya 2 ppm atau 2 mg/l.
Sedangkan Amerika Serikat (AS) menetapkan paparan maksimum untuk jangka panjang
1 ppm dan jangka pendek 2 ppm. Seharusnya pemerintah Indonesia juag melakukan
hal yang sama yaitu melarang melamin beredar di pasaran atau menentukan jumlah
takarannya.
Melamin sama sekali tidak
berguna untuk tubuh kita, tidak baik untuk tubuh kita karena tidak ada
kandungan yang bermanfaat yang dapat diperoleh di melamin. Dan bayangkan saja
di Indonesia bahan melamin juga terkandung dalam susu balita. Di Amerika
Serikat sudah melarang bahan melamin masuk ke susu balita, karena akan
berdampak sangat buruk untuk balita. Banyak sekali dampak melamin kalau
dikonsumsi dan mengendap didalam tubuh kita seperti :
-
Gagal ginjal
-
Kanker
-
Kerusakan alat kelamin
-
Iritasi pada kulit.
Kita memang harus lebih
berhati-hati dalam memilih makanan yang diinginkan, terutama makanan yang
disajikan untuk balita. Selain makanannya kita juga harus pintar dalam memilih
wadahnya. Pilihlah wadah stainless steel, karena wadah stainless steel sangat
aman digunakan karena tidak mengandung melamin dan anti karat.
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar